PSSI Berupaya Egy Maulana Vikri Main Sejak Penyisihan Grup Piala AFF

By ommed


nusakini.com - PSSI sedang berupaya Egy Maulana Vikri, bisa membela timnas Indonesia sejak laga awal Piala AFF 2020 dimulai. Hal itu karena klubnya, FK Senica, mengajukan syarat untuk melepas pesepakbola berusia 21 tahun tersebut.

FK Senica baru mengizinkan Egy, memperkuat timnas Indonesia pada 19 Desember 2021. Sebelum tanggal tersebut eks Lechia Gdansk itu tidak dilepas karena tenaganya masih butuhkan.


Artinya, timnas Indonesia harus lolos ke semi-final Piala AFF 2020, supaya Egy bisa berpartisipasi. Mengingat, penyisihan Grup B dilangsungkan pada 6 sampai 19 Desember mendatang.

Tentu bukan perkara mudah untuk melaju ke babak empat besar Piala AFF 2020. Di Grup B, timnas Indonesia bakal melawan Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.

"Kami akan lakukan komunikasi dengan klubnya, jadi kita tunggu perkembangan. Yang jelas komunikasi intens kita lakukan agar klubnya mau lepas Egy dari penyisihan," kata ketua umum PSSI Mochamad Iriawan.


Kini Egy, sudah berada di Turki untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) dan uji coba. Timnas Indonesia akan melawan Afghanistan (16/11), dan Myanmar (25/11).

Hanya saja, Egy tidak ambil bagian ketika timnas Indonesia uji coba melawan Myanmar. Ia kembali ke klubnya FC Senica, karena pertandingan tersebut di luar kalender FIFA.

Di sisi lain, Iriawan menyatakan Nadeo Argawinata, akan dipanggil untuk Piala AFF 2020. Meski penjaga gawang Bali United tidak masuk rombongan yang melakoni TC di Turki.

"Kami menunggu Nadeo, sebab dia masih diperlukan oleh Bali United," ucap sosok yang familier dipanggil Iwan Bule tersebut.


Sebanyak 26 pemain dipanggil untuk mengikuti TC di Turki. Akan tetapi, cuma 25 nama yang bisa datang, karena Syahrian Abimanyu terpaksa absen akibat mengalami cedera.

"Sebenarnya pendaftaran untuk Piala AFF itu sampai 30 pemain. Nanti akan ada tambahan pemain. Sekarang [TC di Turki] saya tidak bisa memanggil banyak pemain karena saya memikirkan kompetisi. Jadi saya hanya membawa nama-nama ini," ujar pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong. (gi/om)